SIAPA dan BAGAIMANA SOSOK KARTINI SAAT INI BAGI MU ??
Siapapun sosok itu yang jelas seorang kartini itu mempunyai suatu ide dan gagasan yang luar biasa terkait emansipasi perempuan. Dia mengebrak sebuah budaya yang tidak baik/keliru yang ketika saat itu seorang wanita tidak diperbolehkan sekolah, BAGAIMANA SEKOLAH KELUAR RUMAH SAJA SAAT ITU TIDAK DIIJINKAN.. yang memegang jabatan hanya kaum laki-laki. Dengan jiwanya yang kuat serta keyakinan akan pemikirannya bahwa kaum perempuan itu juga punya hak untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya.
21 April diperingati hari kartini (Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964)
Kartini tidak hanya seorang tokoh emansipasi
wanita yang mengangkat derajat kaum wanita Indonesia saja, melainkan adalah
tokoh nasional; artinya, dengan ide dan gagasan pembaruannya tersebut dia telah
berjuang untuk kepentingan bangsanya. Cara pikirnya sudah melingkupi perjuangan
nasional.
Pada surat-surat Kartini tertulis pemikiran-pemikirannya
tentang kondisi sosial saat itu, terutama tentang kondisi perempuan pribumi.
Sebagian besar surat-suratnya berisi keluhan
dan gugatan khususnya menyangkut budaya di Jawa yang dipandang sebagai
penghambat kemajuan perempuan. Dia ingin wanita memiliki kebebasan menuntut
ilmu dan belajar. Kartini menulis ide dan cita-citanya, seperti tertulis: Zelf-ontwikkeling dan Zelf-onderricht, Zelf- vertrouwen dan Zelf-werkzaamheid dan juga Solidariteit. Semua itu atas
dasar Religieusiteit, Wijsheid
en Schoonheid (yaitu
Ketuhanan, Kebijaksanaan dan Keindahan), ditambah denganHumanitarianisme (peri kemanusiaan)
dan Nasionalisme (cinta tanah air).
Surat-surat Kartini
juga berisi harapannya untuk memperoleh pertolongan dari luar. Pada perkenalan
dengan Estelle "Stella" Zeehandelaar, Kartini mengungkap keinginan
untuk menjadi seperti kaum muda Eropa. Ia menggambarkan penderitaan perempuan
Jawa akibat kungkungan adat, yaitu tidak bisa bebas duduk di bangku sekolah,
harus dipingit, dinikahkan dengan laki-laki yang tak dikenal, dan harus
bersedia dimadu.
Pandangan-pandangan kritis lain yang diungkapkan Kartini dalam surat-suratnya adalah
kritik terhadap agamanya. Ia mempertanyakan mengapa kitab suci harus dilafalkan
dan dihafalkan tanpa diwajibkan untuk dipahami. Ia mengungkapkan tentang
pandangan bahwa dunia akan lebih damai jika tidak ada agama yang sering menjadi
alasan manusia untuk berselisih, terpisah, dan saling menyakiti. "...Agama
harus menjaga kita daripada berbuat dosa, tetapi berapa banyaknya dosa
diperbuat orang atas nama agama itu..." Kartini mempertanyakan tentang
agama yang dijadikan pembenaran bagi kaum laki-laki untuk berpoligami. Bagi
Kartini, lengkap sudah penderitaan perempuan Jawa yang dunianya hanya sebatas
tembok rumah.
Surat-surat Kartini banyak
mengungkap tentang kendala-kendala yang harus dihadapi ketika bercita-cita
menjadi perempuan Jawa yang lebih maju. Meski memiliki seorang ayah yang
tergolong maju karena telah menyekolahkan anak-anak perempuannya meski hanya
sampai umur 12 tahun, tetap saja pintu untuk ke sana tertutup. Kartini sangat
mencintai sang ayah, namun ternyata cinta kasih terhadap sang ayah tersebut
juga pada akhirnya menjadi kendala besar dalam mewujudkan cita-cita. Sang ayah
dalam surat juga diungkapkan begitu mengasihi Kartini. Ia disebutkan akhirnya
mengizinkan Kartini untuk belajar menjadi guru di Betawi, meski sebelumnya tak mengizinkan Kartini untuk melanjutkan
studi ke Belanda ataupun untuk masuk sekolah kedokteran di Betawi.
Keinginan Kartini untuk melanjutkan
studi, terutama ke Eropa, memang terungkap dalam surat-suratnya.
Buku-buku yang menyajikan tentang Emansipasi Perempuan oleh
Kartini seperti :
Habis Gelap
Terbitlah Terang
Surat-surat
Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya
Letters from
Kartini, An Indonesian Feminist 1900-1904
Panggil Aku
Kartini Saja
Aku Mau ...
Feminisme dan Nasionalisme. Surat-surat Kartini kepada Stella Zeehandelaar
1899-1903
Untuk saat ini
jika kita melihat memang sudah banyak sosok kartini , seperti pejabat DPR ada
perempuan, bahkan sudah ada aturan terkait kuota perempuan di kursi DPR minimal
30%......ini menunjukkan adanya dorongan untuk membangkitkan jiwa kartini
bangsa…
BAGi Aq sndiri
sosok kartini saat ini adalah My MOM….She’s Everything for me……..
Selamat Hari Kartini.......
sosok kartini aku adalah cowok'a akuuuu...heee ...
ReplyDeleteMakasiii tulisannya lumayan menambah wawasan gan.....jgn lupa kunjungi balik gan.....
ReplyDeleteTapi kartini sekarang kebanyakan dinikahi sama Eyang SuBURR....
ReplyDelete:D,,,heee
@Admin gimana caranya merancang blog ini boleh tahu gak ?? boleh minta rancangannya atau designnya ?? balas yw